Analisa teknikal saham kali ini kita akan share apa yang terjadi pada sesi satu bursa saham hari ini rabu 14 Juli 2021. Teknikal saham kali ini sebagai contoh untuk scalper atau scalping trading. Sebelum kita membahas mengenai teknik nya , kita akan merekap sekilas apa yang terjadi pada sesi satu hari ini.
Sempat naik ke level 6013 rupiah IHSG tidak mampu mempertahankan alur naiknya dan harus puas bertengger di level 5962 rupiah atau melemah 0.8 % . Sebenarnya arah IHSG ini bagaimana ? Mari kita perhatikan daily chart dari IHSG kita.
Jika kita perhatikan memang daily chart dari IHSG ini akan menuju ke posisi DC atau Dead Cross ….wah nyungsep dong…..wait…tunggu dulu , jangan pesimis dulu. Jika kita perhatikan chart weekly nya IHSG ini sudah hampir GC atau Golden Cross yang artinya dalam beberapa bulan kedepan masih akan trend positif. Lalu bagaimana dengan sesi kedua nanti ? Jika kita perhatikan chart 5 menit dari IHSG ini seperti di bawah ini.
Nampak sekali terjadi GC pada chat 5 menit dari IHSG ini , jika tidak ada sesuatu yang tidak terduga tentunya arah nya pada sesi kedua akan positif. Tetapi ingat bahwa ini adalah market atau pasar dimana apapun bisa terjadi , seperti halnya kalau kita belanja di pasar tradisional , pasar yang tadinya sepi tiba tiba rame karena ada penjual ayam yang mendiskon 50% ayamnya sehingga banyak pembeli berdatangan. Kembali ke IHSG walau sempat menguat di awal pembukaan namun tidak cukup kuat untuk melanjutkan trend positifnya dan harus dulu dan terjadi rebound seperti yang terlihat di chart di atas.
Pada analisa teknikal saham kali ini kita akan share dua saham yang kita jadikan scalping saham pada sesi satu hari ini , yaitu saham ITMG dan saham TLKM. Kita akan menggunakan chart 5 menit untuk kedua saham tersebut namun sebelumnya mari kita cek terlebih dahulu posisi daily chart dari kedua saham tersebut.
Jika kita perhatikan posisi stochastic nya GC dan MACD nya GC tapi nempel rapat sekali. Memang posisi harga dari saham ITMG ini sudah tidak berada pada posisi oversold atau murah lagi namun disini yang kita cari adalah peluangnya untuk scalping. Mari kita perhatikan chart 5 menit dari saham ITMG pada penutupan kemaren.
Dari penutupan kemaren chart saham TMG menunjukan posisi GC baik MACD maupun Stochastic nya , disini kita lihat indikasi signal buy dan mari kita perhatikan chart nya pada sesi satu hari ini.
Perhatikan yang ada tanda panah hijau , harga naik kemudian diturunkan hingga posisi MACD seolah olah menuju DC dan ini berhasil , jika kita mengecek broker summary yang terjadi di rentang waktu tersebut memang banyak ritel ritel yang ikutan membeli di harga puncak dan melakukan cut loss saat harga diturunkan sebelum pada akhirnya terjadi rally yang kedua. Kombinasi yang bagus sekali antara harga turun dengan posisi MACD nya , yang membeli pada harga pembukaan memang masih cuan meskipun jadi tidak maksimal , namun berapapun itu ya kita harus syukuri dan jangan disesali. Buy di 14400 rupiah Sell di 14900 rupiah dengan profit 3.47 % , jika tidak tertipu dan mengikuti alur DC nya bisa menjual di harga 15000 rupiah atau 4.17 % . Yang terpenting disini adalah kita mengetahui kenapa harga sempat di bawa turun sebelum ada rally yang kedua. Untuk sesi kedua bisa menunggu jika terjadi GC lagi jika ingin masuk lagi tetapi tentunya jika diikuti volume yang mendukung.
Kemudian bagaimana dengan saham TLKM , mari kita perhatikan daily chart nya terlebih dahulu.
Dari chart nya terlihat posisi GC untuk MACD dan Stochasticnya , mari kita intip bagaimana posisi chart 5 menit nya dari saham TLKM ini.
Jika kita perhatikan memang manufer dari saham TLKM ini jauh lebih smooth dari saham ITMG. Jika kita mengambil posisi di 3050 rupiah dan menjual di 3070 rupiah maka cuan nya 0.65 % atau boleh dibilang tidak cuan karena dipotong fee broker , namun jika mengambil posisi di 3020 rupiah dan menjual di 3070 rupiah maka cuan nya adalah 1.65 % . Untuk sesi kedua nya nanti bisa ditunggu sampai terjadi GC jika mau mengambil posisi lagi . Seandainya asal masuk bagaimana ? Jika memang mau menginap , harga saham TLKM ini memang sudah berada di area oversold atau murah tinggal adu sabar saja. Ingat selalu pesan Warren Buffett “the stock market is a device for transferring money from the impatient to the patient”. Trading atau investing keduanya tetap sama sama mengandalkan kesabaran. Let see what happen in sesi 2.
Like , Share and Follow our instagram @analisafundamental