Langkah stabilitas ekonomi apa saja di saat financial global sedang bergejolak . Bahkan nilai tukar rupiah di mata asing mengalami pelemahan karena diakibatkan oleh berbagai macam faktor mulai dari kenaikan suku bunga, likuiditas dolar yang diperketat, kebijakan fiskal yang mengalami ekspansi dan juga adanya kebijakan perang dagang yang telah diterapkan oleh presiden AS, Donald Trump.
Akhirnya, keuangan ekonomi Indonesia mengalami dampaknya. Namun bukan hanya Indonesia saja yang mengalami dampak kebijakan ekonomi global tersebut. Melainkan berbagai negara di seluruh dunia, khususnya negara berkembang dan emerging atau negara menuju maju mengalami dampaknya juga.
Agar masalah yang dialami tidak berlarut – larut, dibutuhkan langkah stabilitas ekonomi pemerintah. Lantas langkah stabilitas ekonomi yang seperti apa dilakukan pemerintah Indonesia dalam menghadapi sistem keuangan global yang melemah?
Langkah Stabilitas Ekonomi Pemerintah Indonesia Menghadapi Financial Global yang Melemah
Upaya peningkatan ekspor
Terdapat sebanyak dua hal utama yang selama ini dilakukan oleh pemerintah yaitu upaya melakukan peningkatan ekspor dan mengendalikan impor baik berupa barang ataupun berupa jasa. Nah, dalam upaya untuk melakukan penguatan daya saing produk dan jasa nasional di tingkat dunia, pemerintah kemudian melakukan perbaikan dalam berbagai macam sektor.
Semisal sebagai contoh simple adalah terdapat pada bidang sektor pendidikan dengan memberi beasiswa sampai dengan pendidikan tinggi dengan pembangunan infrastruktur secara khusus di bidang kelistrikan, memudahkan perizinan serta juga perbaikan layanan kepabeanan.
Usaha lain yang juga ditempuh oleh pemerintah adalah melalui suatu instrument fiskal dan juga instrument pembiayaan. Kemudian kebijakan di bidang industri, pertanian, perikanan, di bidang kehutanan, perdagangan dan juga pertambangan yang sangat kompleks. Tentu semuanya dilakukan untuk memberikan dukungan atas eksportir dari dalam negeri.
Akan tetapi hasil dari semua upaya tersebut tidak dapat diperoleh dalam waktu sekejab saja. Banyak proses dibaliknya yang harus dilakukan. Karenanya, kebijakan yang sedang dijalankan baiknya harus benar – benar secara konsisten dilanjutkan tanpa adanya kendala apapun pada akhirnya.
Melakukan pengendalian impor
Dalam rangka melakukan upaya pengendalian impor barang dan juga jasa, pemerintah menerapkan suatu metode perpajakan pada berbagai barang tertentu yang diterapkan dalam rangka mengurangi impor minyak dengan cara menggunakan suatu biodiesel B20 sebagai pengganti solar, menggunakan suatu komponen lokal di berbagai model proyek infrastruktur yang dilakukan serta juga berusaha untuk melakukan penundaan pada beberapa proyek dengan konten impor dalam skala yang jauh lebih besar.
Kemudian, dalam rana stabilitas ekonomi, pemerintah juga memanfaatkan insentif fiskal untuk investasi didalam negeri untuk membangun instrument hulu dan juga substitusi impor yang tepat. Upaya – upaya semacam itu memang sangat perlu dilakukan sesegera mungkin.
Hal tersebut juga sangat penting dalam upaya peningkatan impor di Indonesia pada angka mencapai 13,4% yang lebih besar dibandingkan peningkatan ekspor yang hanya berada di angka 5 persen saja.
Peningkatan arus modal
Salah satu cara yang juga turut ditempuh adalah dengan melakukan upaya peningkatan daya tarik investasi didalam negeri. Hal tersebut menjadikan investor banyak yang bersedia, tertarik dan kemudian menanamkan modalnya di Indonesia.
Semua upaya tersebut jika dilakukan dan kemudian dilanjutkan secara konsisten, akan terlihat hasilnya dalam beberapa periode mendatang. Hal ini juga tentu akan sangat berdampak bagi reputasi negara Indonesia sebagai negara yang memiliki perekonomian secara lebih sehat dan lebih kompetitif.
Menjaga kepercayaan pelaku pasar atas surat utang negara
Cara yang bisa dilakukan dalam upaya menjaga kepercayaan pelaku pasar atas surat utang negara adalah melalui langkah stabilisasi pasar SUN. Metode stabilisasi pasar SUN tersebut dilakukan pemerintah bersama dengan BI dalam melakukan pembelian SUN di pasar sekunder. Pembelian kembali tersebut juga dilakukan secara bertahap dalam jumlah yang lebih sistematis dan terukur.
Menjaga kesinambungan neraca pembayaran atau devisa
Caranya yang perlu dilakukan dalam rangka menjaga kesinambungan neraca pembayaran atau devisa adalah dengan mewajibkan seluruh BUMN untuk menempatkan seluruh hasil valasnya di bank dalam negeri pada 1 clearing house.
BUMN sendiri diwajibkan untuk senantiasa melaporkan berbagai macam informasi juga mengenai penghasilan serta juga kebutuhan valas ke kantor kementerian BUMN. Kemudian juga transaksinya perlu dilakukan melalui perbankan yang bisa dikonsep termasuk melalui Bank BUMN secara mingguan dan juga diperlukan update setiap harinya.
Selain itu upaya penyederhanaan arus ekonomi juga diperlukan untuk menitikberatkan penggunaan dan penerimaan dana negara secara lebih konsekuen. Itulah berbagai langkah stabilitas ekonomi yang bisa dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam rangka menghadapi financial global yang mengalami pelemahan.
Dengan semua metode dan cara yang dilakukan tentu saja akhirnya financial global akan mengalami penguatan dan bisa dipastikan ekonomi akan cenderung lebih stabil dan bisa dipertanggungjawabkan.