Saham right issue di 2020 yang terdekat adalah saham BBKP yang akan di laksanakan pada 5 maret 2020 mendatang dari hasil keputusan rapat umum pemegang saham RUPS pada 24 Oktober 2019 yang lalu. Sebenarnya apa sebenarnya right issue suatu saham itu sendiri ? Right issue adalah penerbitan saham baru yang dilakukan oleh suatu perusahaan dengan suatu alasan tertentu. Salah satu saham right issue dalam waktu dekat adalah saham BBKP .
Kenapa right issue ? right issue adalah salah satu cara paling mudah, cepat dan murah untuk suatu perusahaan TBK jika menginginkan penambahan modal atau dana untuk perusahaan. Alternatif lain nya tentunya dari utang bank atau meng IPO kan salah satu anak usahanya. Right issue sendiri ada dua macam yaitu :
- Right issue dengan HMETD. Right issue jenis ini adalah yang paling umum dan sering diterbitkan oleh perusahaan TBK. Right issue dengan HMETD memungkinkan masyarakat pada umumnya (investor ritel) untuk ikut berpartisipasi dalam proses right issue.
- Right issue tanpa HMETD.
Sebagai pemegang saham anda harus dan wajib tahu apa efek dari adanya right issue ini terhadap saham anda. Right issue adalah penerbitan saham baru, ini yang perlu kita garis bawahi, penerbitan saham baru yang artinya jumlah saham beredar akan menjadi lebih banyak. Dalam kasus ini mari kita lihat saham BBKP yang akan melakukan right issue dengan rasio 2: 5 yang artinya setiap 5 lembar saham lama anda berhak mendapatkan 2 lembar saham baru , mendapatkan di sini bukan gratis ya ..he he he he ..anda harus menebus nya . Kemudian berapa besar uang yang harus kita keluarkan untuk menebus nya ? Dari hasil RUPS di sebutkan bahwa nominal saham baru adalah 0 rupiah …wah gratis dong….wait… off course not . Cara menghitung berapa harga yang harus kita bayarkan adalah sebagai berikut. Semisal pada hari pelaksanaan right issue harga saham BBKP adalah 200 rupiah , maka jumlah yang harus anda bayarkan untuk menebus adalah ( 5 x 200 rupiah + 2 x 0 rupiah ) / ( 5 + 2 ) = 142.85 rupiah untuk perlembar saham baru hasil dari right issue tersebut. So…yang punya banyak saham BBKP siap siap ya untuk menebusnya.
Apa yang akan terjadi jika kita tidak mau menebus saham baru yang menjadi hak kita itu ? Jika kita tidak mau menebusnya maka saham kita akan terdelusi dalam artian persentase kepemilikan saham anda akan berkurang, ingat kan di atas kita sudah sebutkan bahwa right issue itu menerbitkan saham baru yang berarti jumlah saham beredar akan menjadi lebih banyak. So jika kita tidak mau menebus ya otomatis persentase kepemilikan saham anda di saham BBKP akan berkurang, persentase ya… bukan lot nya ….. jumlah saham yang anda miliki akan tetap sama setelah pelaksanaan right issue jika anda tidak mau menebus right issue anda. Jadi jika anda mempunyai 100 lot saham BBKP sebelum right issue dan anda memutuskan untuk tidak membeli saham baru hasil right issue saham ya jumlah saham anda akan tetap 100 lot tapiiii persentase kepemilikan nya yang akan berkurang. Jika anda memutuskan untuk mengeksekusi right issue nya ya berarti 100 lot saham anda akan bertambah menjadi 100 lot + 4000 lembar saham baru hasil right issue atau 140 lot .
Sebenarnya sebagai ritel dalam tanda kutip kecil , efek dilusi ini tidak lah terasa kecuali anda memegang saham BBKP di atas 1 % dengan ratio 2:5 ini jika anda mempunyai 1 % saham BBKP dan tidak mengeksekusi right issue saham anda maka kepemilikan saham anda akan berkurang menjadi 0.6 % dari 1 % .
Baca juga :
Stock Split UNVR Baik dan Buruk nya
Baik atau buruknya dari corporate action right issue ini tergantung dari kegunaan right issue nya untuk keperluan apa ? Dari hasil RUPS disebutkan bahwa hasil right issue nanti akan dipergunakan untuk mendukung usaha perseroan yang dalam artian dengan tujuan yang baik. Lalu bagaimana dengan harga saham BBKP kedepan nya nanti ? Untuk right issue ini tidak akan mengubah hystory saham BBKP secara teknikal ya tidak sama seperti stock split maupun reverse stock , so pergerakan nya akan murni oleh pengaruh sentimen pasar saat pelaksanaan right issue nantinya.
Sebagai seorang investor dengan kondisi harga saat ini saham BBKP di level 230 rupiah kita bisa cek kembali berapa nilai PBVR nya di level 0.3 x
Jika kita perhatikan tabel di atas , posisi BBKP boleh di bilang dalam kondisi terdiskon secara angka , kita harus melihat lagi bagaimana kedepan nya bisnis dari bank ini. Secara laporan keuanganpun bank ini hanya membutuhkan EPS 2 rupiah saja untuk menyamai EPS nya di tahun 2018 sebesar 16 rupiah , namun jika kita melihat dari sejarah nya selama 2 tahun terakhir bank ini selalu mencatatkan kerugian di akhir tahun nya.
Jika kita perhatikan komposisi pemegang saham nya sebagai berikut.
Ada NKRI di sana meskipun bukan pemegang saham pengendali ya , kepemilikan saham oleh komisaris dan direksi nya juga tergolong sangat kecil hopefully bukan tipe terima gaji trus kerja ya. Salah satu ciri perusahaan yang bagus adalah jika komisaris dan direksinya memegang saham perusahaan dalam jumlah yang cukup besar . Why ? Jika mereka memegang saham tentunya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menaikan performa perusahaan agar harga saham nya mengikuti fundamental perusahaan nya.
Perusahaan ini dulunya membagikan deviden , 2017 adalah terakhir kali perusahaan ini membagikan deviden nya so buat pecinta deviden tentunya perusahaan ini tidak termasuk kedalam list idaman ya.
Secara teknikal nya bagaimana ? Mari kita perhatikan chart berikut ini.
Secara primary trend nya saham ini masih dalam kondisi bearish berat menyentuh low 5 tahun nya di angka 214 rupiah. Secara jangka pendek saham ini juga sudah break dua support nya di angka 238 dan 232 rupiah meskipun posisi MACD histogram nya masih berada di atas angka 0 . Kondisi ini di confirmasi dengan posisi RSI yang menembus level 50 % . Saham ini akan menguji SMA atau MA 20 nya , jika teruji tidak tembus anda bisa wait and see dulu untuk menentukan apakah mau entry atau tidak.
Sebagai investor tentunya kondisi ini bisa menjadikan peluang terbaik anda untuk mengkoleksi saham ini di harga sekarang. Namun ada baiknya jika kita menunggu hasil laporan tahunan dari bank ini. Jika anda yakin atau mempunyai informasi orang dalam mengenai laporan keuaangan akhir tahun nya then…why not.